KEAMANAN JARINGAN
DOS · Denial of service: Membanjiri suatu IP address dengan data sehingga menyebabkancrash atau kehilangan koneksinya ke internet. REQUEST FLOODING Membanjiri lalu lintas jaringan dengan banyak data sehingga lalu lintas jaringan yang datang dari pengguna yang terdaftar menjadi tidak dapat masuk ke dalam sistem jaringan. Teknik ini disebut sebagai traffic flooding. Membanjiri jaringan dengan banyak request terhadap sebuah layanan jaringan yang disedakan oleh sebuah host sehingga request yang datang dari pengguna terdaftar tidak dapat dilayani oleh layanan tersebut. Teknik ini disebut sebagai request flooding. DEFACE Full of page Artinya mendeface satu halaman penuh tampilan depan alias file index atau file lainnya yang akan diubah secara utuh, artinya untuk melakukan ini biasanya seorang ‘defacer’ umumnya harus berhubungan secara ‘langsung’ dengan box (mesin) atau usaha mendapatkan priveleged terhadap mesin, baik itu root account atau sebagainya yang memungkinkan defacer dapat secara Interaktif mengendalikan file indek dan lainnya secara utuh. Umumnya dengan memanfaatkan kelemahan kelemahan pada services-services yang berjalan di mesin, sehingga dapat melakukan pengaksesan ke mesin.
PACKET SNIFFER Dikarenakan data mengalir secara bolak-balik pada jaringan, aplikasi ini menangkap tiap-tiap paket dan kadang-kadang menguraikan isi dari RFC (Request for Comments) atau spesifikasi yang lain. Berdasarkan pada struktur jaringan (seperti hub atau switch), salah satu pihak dapat menyadap keseluruhan atau salah satu dari pembagian lalu lintas dari salah satu mesin di jaringan. Perangkat pengendali jaringan dapat pula diatur oleh aplikasi penyadap untuk bekerja dalam mode campur-aduk (promiscuous mode) untuk “mendengarkan” semuanya (umumnya pada jaringan kabel). Pengertian Malicious Code Malicious code atau disingkat malcode didefinisikan sebagai semua macam program, makro atau script yang dapat diesekusi dan dibuat dengan tujuan untuk merusak sistem komputer. Malicious code dikategorikan berbahaya karena dapat mencuri data korban dan dikirimkan ke sang pembuat. Dan bahkan dapat melakukan modifikasi
1. Virus Komputer, merupakan program komputer yang dapat menggandakan atau menyalin dirinya sendiri dan menyebar dengan cara menyisipkan salinan dirinya ke dalam program atau dokumen lain. Virus komputer dapat merusak (misalnya dengan merusak data pada dokumen), membuat pengguna komputer merasa terganggu, maupun tidak menimbulkan efek sama sekali.
2. Worm (cacing komputer), bekerja dengan menggandakan dirinya secara sendiri secara terus menerus dalam sistem komputer. Sebuah worm dapat menggandakan dirinya dengan memanfaatkan jaringan (LAN/WAN/Internet) tanpa perlu campur tangan dari user itu sendiri, sehingga Worm membuat space hard disk menjadi penuh dan juga membuat performa komputer lebih lambat akan worm itu. Beberapa worm juga menghabiskan bandwidth yang tersedia.
3. Trojan Horse, digunakan untuk memperoleh informasi dari target (password, kebiasaan user yang tercatat dalam system log, data, dan lain-lain), dan mengendalikan target (memperoleh hak akses pada target).
4. Rootkit, Virus yang bekerja menyerupai kerja system komputer yang biasa saja.
5. Adware (software iklan), menginstal dirinya sendiri tanpa sepengetahuan pengguna dan menampilkan iklan-iklan ketika pengguna berselancar di Internet.
6. Spyware, merupakan turunan dari Adware (perangkat lunak beriklan), yang memantau kebiasaan pengguna dalam melakukan penjelajahan Internet untuk mendatangkan “segudang iklan” kepada pengguna. Tetapi, karena perangkat lunak beriklan kurang begitu berbahaya (tidak melakukan pencurian data), spyware melakukannya dan mengirimkan hasil yang ia kumpulkan kepada pembuatnya (perangkat lunak beriklan umumnya hanya mengirimkan data kepada perusahaan marketing).
7. Keylogger, digunakan untuk merekam ketikan pada keyboard. hasil rekaman ketikan biasanya akan disimpan ke log file. Beberapa perekam ketikan tertentu bahkan dapat mengirimkan hasil rekamannya ke surel tertentu secara berkala. Keylogger dapat digunakan untuk kepentingan yang baik atau bahkan bisa digunakan untuk kepentingan yang jahat. Kepentingan yang baik antara lain untuk memantau produktivitas karyawan, untuk penegakan hukum dan pencarian bukti kejahatan. Kepentingan yang buruk antara lain pencurian data dan password.
8. Joke program merujuk pada program yang meniru operasi-operasi yang dapat membahayakan sistem komputer, namun sebenarnya dibuat untuk tujuan lelucon dan tidak mengandung operasi berbahaya apapun. 9. Spam merupakan code program yang biasanya ditujukan pada email seseorang. Program / code ini bersifat tidak berguna bahkan ada yang cenderung membahayakan. Spam ini biasanya berupa iklan terselubung.
10. Riskware berupa program atau code program yang ditujukan untuk membahayakan sistem keamanan komputer.
0 komentar:
Posting Komentar